Totoarena

2018 Nanti, Advan Ingin Di Kenal Oleh Kalangan Muda

Advan yaitu hanya satu merk smartphone lokal yang masuk dalam lima besar smartphone terlaris di Indonesia versus International Data Corporation.

Direktur Marketing Advan Tjandra Lianto mengakui supaya lebih di kenal orang-orang indonesia, terlebih generasi milenial, perusahaan juga akan konsentrasi untuk menguatkan brand.

" Sampai kini kami senantiasa konsentrasi ke product. Th. 2018, kami juga akan menguatkan brand karna product apa pun sepanjang brand kami belum juga familiar akan tidak dapat di terima tujuan market, " kata Tjandra di Jakarta, Senin (11/12/2017) sore.

Ia menjelaskan bila perusahaan selalu konsentrasi ke product, Advan cuma juga akan berkonsentrasi pada produknya. Oleh karena itu, Tjandra meneruskan, Advan juga akan buat orang miliki argumen kenapa mereka mesti beli Advan.

" Dalam hal semacam ini Advan juga akan memberi user experience yang tambah baik sekali lagi pada customer, menjanjikan pengalaman tambah baik dengan system operasi IDOS (Indonesia Operating Sistem), serta menggaet komune lokal, " ucapnya.

Ia berujar tempat brand lokal seringkali dipandang nomor dua atau demikian. Tjandra menginginkan tidak pedulikan hal tersebut. Strateginya yaitu dengan mendekati customer serta buat experience yang baik.

Advan sendiri sekarang ini tengah gencar menggaet pasar generasi milenial. Menurut Tjandra, mereka yaitu tujuan market yang cukup susah didekati.

" Banyak yang perlu diperhitungkan untuk dapat masuk ke pasar generasi milenial. Mereka sekarang ini telah jadi pembuat ketentuan, gawat, serta menginginkan beli product dengan adanya banyak pertimbangan, " tutur pria berkacamata ini.

Karenanya, Tjandra memberikan, Advan selalu berusaha untuk tawarkan smartphone dengan bebrapa feature yang dikehendaki milenial.

" Salah satunya monitor fullview screen, camera memiliki resolusi besar, feature keamanan face recognition, serta yang paling perlu yaitu diferensiasi, " ujarnya.

Advan Sabet Tempat 3 Besar di Indonesia 

Advan jadi hanya satu smartphone lokal yang masuk dalam top 5 merk smartphone Indonesia versus International Data Corporation (IDC).

Berdasar pada laporan IDC pada Q3 2017, Advan ada di tempat ke-3 menaklukkan Vivo (ke-4) serta Xiaomi (ke-5). Tempat pertama diduduki Samsung serta Oppo di posisi ke-2.

Terlebih dulu pada Q1 2017, IDC mengatakan top 5 merk smartphone di Indonesia yaitu Samsung, Oppo, Asus, Advan, serta Lenovo.

Menyikapi hal itu Marketing Direktur Advan, Tjandra Lianto, terasa bangga karna Advan dapat jadi merk smartphone karya anak bangsa yang memperoleh keyakinan tinggi dari customer di Tanah Air.

“Kami bangga keyakinan customer Indonesia pada Advan makin tinggi, dimana Advan sekarang ini jadi hanya satu brand nasional yang masuk dalam tiga besar merk smartphone yang mengedar di Indonesia, " tutur Tjandra di Jakarta, Senin (11/12/2017).

Gabung di berita game yang seru yuk : Game Is Life

Tjandra menjelaskan perolehan ini makin meningkatkan semangat perusahaan untuk selalu mendatangkan product berkwalitas tinggi yang didesain spesial untuk penuhi keperluan pemakai Indonesia.

Mengenai untuk market share di Indonesia, Samsung mempunyai market share 30 %, Oppo 25 %, Advan 8, 3 %, Vivo 7, 5 %, serta Xiaomi 5, 2 %.

Karena Smartphone Kelas Menengah 

Menurut analisa Risky Febrian, Associate Market Analyst IDC Indonesia, tempat Advan yang dalam satu tahun lebih ini jadi merk hp lokal nomor satu di Tanah Air, karna di dukung kemunculannya di semua pelosok nusantara dan peluncuran smartphone kelas menengah Advan G1 yang launching awal th. ini berhasil memikat orang-orang.

Menurut dia Advan juga memetik panen pada kuartal dua hingga quartal ke-3 2017. Smartphone paling baru Advan A8 juga diindikasikan makin mendorong ekspansi Advan di pasar.

Diluar itu, Risky memberikan Advan diuntungkan dengan ketentuan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dimana semuanya vendor baik lokal ataupun global memperoleh perlakuan sama. Semuanya produsen smartphone 4G LTE harus penuhi TKDN sebesar minimum 30 %.

IDC juga lihat perubahan trend dimana penjualan smartphone kelas menengah (mid-range) tumbuh lebih dari 2 x lipat. Smartphone dengan kisaran harga Rp 2, 5 juta hingga Rp 5 juta kuasai sekitaran 28 % dari keseluruhan penjualan smartphone di Indonesia.

“Hal ini merefleksikan perubahan dalam keperluan customer untuk berpindah ke piranti dengan spesifikasi yang tambah baik untuk menyangga pengalaman media & hiburan, produktivitas, serta mobile gaming, ” kata Risky
Labels:

Posting Komentar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.